Untuk pengkonfigurasian, langkah-langkahnya sebagai berikut.
- Install dulu paket dhcp servernya.
root@debian:~# apt-get install isc-dhcp-server
- Tekan "Y" untuk melanjutkan.
- Setting file konfigurasi DHCP.
root@debian:~# nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
- Cari kata "# A slightly different configuration for an internal subnet.", dan hapus tanda "#" dari subnet sampai tanda "}"
Disini saya menggunakan IP address pada postingan sebelumnya. Untuk keterangan pengaturannya seperti berikut.
Subnet : IP network untuk client.
Netmask : IP netmask untuk client.
Range : jarak IP yang ingin digunakan untuk client.
Option domain-name-servers : IP DNS server.
Option domain-name : domain DNS server.
Option routers : IP DHCP server.
Option-broadcast-address : IP broadcast untuk client.
- Kemudian save.
- Ubah default interfaces DHCP server menjadi ethernet yang kita gunakan.
root@debian:~# nano /etc/default/isc-dhcp-server
- Restart DHCP servernya.
root@debian:~# /etc/init.d/isc-dhcp-server restart
- Lakukan pengujian pada komputer client, ubah settingan IP menjadi DHCP.
- Jika otomatis mendapat IP, maka DHCP berhasil.
Demikian cara pengkonfigurasian DHCP Server Debian 8, semoga dapat menambah wawasan teman-teman semua.
0 komentar:
Posting Komentar